Rabu, 02 Desember 2015

9 Fakta Unik Tentang Soeharto

9 Fakta Unik Tentang Soeharto

 
  1. Pada kancah internasional, utamanya di Barat, Soeharto sering disebut dengan sebutan populer "The Smiling General" atau "Sang Jenderal yang Tersenyum". Ini disebabkan raut mukanya yang selalu tersenyum saat berada didepan pers pada setiap acara resmi sebuah Negara.
  2. Soeharto adalah orang Indonesia terlama dalam menjabat sebagai presiden yaitu selama 31 tahun dari tahun 1967 hingga tahun 1998.
  3. Rezim kepresidenan Soeharto dianggap sebagai rezim terkorup sepanjang masa dengan jumlah korupsi $USD 15 miliar hingga $USD 35 miliar
  4. Soeharto sukses membawa nama Indonesia menjadi pengimpor beras terbesar di dunia menjadi swasembada. Soeharto memberikan bantuan sebanyak satu juta ton padi kering (gabah) dari para petani di Indonesia untuk disalurkan ke rakyat Afrika yang saat itu mengalami krisis kelaparan. Olehnya itu, FAO menghargai keberhasilan tersebut dengan memberikan penghargaan khusus kepada Soeharto yang berbentuk medali emas pada tanggal 21 Juli 1986. 
  5. Soeharto dianugerahi penghargaan UN Population Award, yang mana penghargaan tersebut adalah penghargaan tertinggi PBB pada bidang kependudukan karena Soeharto berhasil melaksanakan program KB (Keluarga Berencana). Penghargaan tersebut diumumkan secara langsung bertepatan dengan tanggal ulang tahun Soeharto yang ke-68 pada tanggal 8 Juni 1989 oleh SekJen PBB, Javier de Cueller di New York.
  6. Soeharto dinilai memulai memberikan penekanan terhadap suku Tionghoa, yang mana melarang menggunakan tulisan Tionghoa tertulis di berbagai material tertulis, serta menutup organisasi Tionghoa karena tuduhan simpati mereka kepada kaum k0munis. Meskipun seperti itu, Soeharto masih tetap bersahabat dengan akrab Lee Kuan Yew yang mana beliau pernah menjabat Perdana Menteri Singapura yang beretnis Tionghoa.
  7. Meskipun Soeharto sempat menyatakan diri untuk tidak dicalonkan kembali sebagai Presiden periode 1998-2003 pada acara Golongan Karya, Soeharto tetap memastikan dirinya agar terpilih kembali oleh parlemen untuk ke-7 kalinya di tahun 1998. 
  8. Menurut Transparency International, Soeharto menggelapkan dana atau melakukan korupsi dengan jumlah terbanyak jika dibandingkan dengan pemimpin dunia lain dalam sejarah dengan perkiraan korupsi sebanyak 15–35 Miliar dolar A.S. selama masa pemerintahannya.
  9. Sistem otoriter yang dianut oleh Soeharto pada masa pemerintahannya membuatnya populer dengan sebutan "Bapak", yang pada jangka panjangnya menyebabkan pengambilan keputusan-keputusan di DPR kala itu disebut secara konotatif oleh masyarakat Indonesia sebagai sistem "ABS" atau "Asal Bapak Senang".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar